
CodeIgniter adalah sebuah framework php yang dapat mempercepat developer untuk membuat sebuah aplikasi web. Ada banyak library dan helper yang berguna didalamnya dan tentunya mempermudah proses development.
Apa Keunggulan Codeigniter?
CodeIgniter sangat ringan, terstruktur, mudah dipelajari, dokumentasi lengkap dan support yang luar biasa dari forum codeigniter. Alasan lainnya adalah
- Menggunakan pattern MVC yang mempermudah dan meningkatkan flesibilitas
- Menghasilkan url yang search engine friendly
- Mudah untuk membuat library dan helpernya
- Jalan di PHP 4 (4.3.2+) dan 5
- Support banyak database MySQL (4.1+), MySQLi, MS SQL, Postgres, Oracle, SQLite, dan ODBC.
- Sekuritas aplikasi terjaga
- Banyak library dan helper yang mempermudah pekerjaan
Apa itu MVC?
MVC adalah kepanjangan dari Model View Controller. MVC sebenarny adalah sebuah pattern yang bertujuan memisahkan bisnis logic, data logic dan persentation logic (interface) atau simplenya memisahkan antara desain, data dan proses.
- Model: Model berhubungan dengan data dan interaksi ke database.
- View: View berhubungan dengan segala sesuatu yang akan di tampilkan ke end user. bisa itu halaman web, rss, javascript dan lain-lain
- Controller:Controller bertindak sebagai penghubung data dan view
Berikut ini adalah contoh penggunaan codeigniter untuk menampilkan berita yang ada di database.
Langkah 1: Download Codeigniter
Anda dapat mendownload codeigniter di website Codeigniter
Langkah 2: Ekstract Codeigniter
Setelah anda meng ekstrak, letakkan di folder htdoc anda. anda akan mendapatkan struktur direktori seperti ini :
Kita hanya akan bermain di folder application, di situlah aplikasi kita diletakkan.
- Folder system menyimpan semua file, baik itu file aplikasi yang kita buat maupun core frameworknya.
- Folder application: disinilah aplikasi yang akan kita bangun diletakkan
- Folder config : tempat menyimpan semua file konfigurasi yang ada di aplikasi mulai dari database, router dan autoload dari aplikasi
- Folder controllers : tempat menyimpan semua file controller.
- Folder errors : tempat menyimpan semua template error aplikasi
- Folder helpers : tempat menyimpan helper-helper yang bukan berasal dari CI
- Folder hooks : tempat menyimpan hook yang digunakan untuk mengubah alur fungsi dari core CI
- Folder language tempat menyimpan bahasa-bahasa yang akan di gunakan
- Folder libraries tempat menyimpan semua library buatan kita sendiri
- Folder models tempat menyimpan semua model.
- Folder views tempat menyimpan semua file view applikasi.
- Folder cache tempat menyimpan semua cache yang dibuat caching library.
- Folder codeigniter tempat menyimpan semua semua file internals CI.
- Folder database tempat menyimpan semua driver database drivers dan class yang akan digunakan.
- Folder fonts tempat menyimpan semua fonts yang digunakan image manipulation library.
- Folder helpers tempat menyimpan semua helper core CI.
- Folder language tempat menyimpan semua langguage core CI.
- Folder libaries tempat menyimpan semua library core CI
- Folder logs tempat menyimpan semua logs generated oleh CI.
- Folder plugin tempat menyimpan semua plugin core CI.
- Folder scaffolding tempat menyimpan semua file yang berfungsi sebagai scaffolding .
- Folder application: disinilah aplikasi yang akan kita bangun diletakkan
- Folder user_guide berisi userguide/manual penggunaan CI.
- Fileindex.php file yang akan menghandle semua request yang dilakukan oleh client.
Langkah 3: Konfigurasi Codeigniter
untuk menggunaka codeigniter setidaknya anda harus mengubah konfigurasi base_url. Semua request dan helper yang berhubungan dengan link akan menggunakan itu. buka file open up system/application/config/config.php
10 | $config['base_url'] = "http://localhost/belajar_ci/"; |
Langkah 4: Testing Default Codeigniter
Mengecek apakah dengan konfigurasi dasar sudah jalan apa belum. apabila sudah jalan akan ada tampilan seperti ini
No comments:
Post a Comment